Halo. Selamat hari Minggu.
Kali ini saya mau membahas
tentang dunia perbetisan lagi hehe. Kemarin saya nemu video di youtube Lena
Snow yang membagi pengalamannya merampingkan betis. Kondisinya sama dengan saya,
betisnya besar karena faktor genetik. Faktor ini memang menarik banget untuk
dibahas karena kita jadi tahu bagaimana melakukan exercise yang tepat sesuai
dengan kondisi ini.
Halo. Selamat hari Minggu.
Kali
ini saya mau membagikan pengalaman workout saya yang punya betis besar :(
Sedikit
sebagai gambaran, saya ini sebenarnya sering dibilang kurus. Dengan tinggi 158
cm dan berat badan antara 48-50 kg, memang sebenarnya ideal. Tapi tidak dengan proporsinya karena saya memiliki tipe tubuh segitiga. Kecil di atas,
besar di bawah. Lengan dan tangan saya kecil, kurus, panjang. Bagian dada dan
perut tergolong tipis jadi orang-orang suka bilang saya kurus. Mereka belum
tahu kalau paha dan betis saya penuh lemak.
Hi
it’s me "everysunday". Terima kasih sudah berkunjung di blog ini. Saya menulis disini untuk membagikan hal-hal yang saya
sukai (book, music, art, health & fitness, etc) dan semoga teman-teman pembaca juga suka, ya. Saya harap segala yang saya
tulis disini bisa bermanfaat dan menginspirasi kalian semua. Mari berteman
lewan tulisan 😊
Saya bisa dihubungi melalui email:
blogeverysunday@gmail.com
atau sosial media yang sudah saya sertakan di Home blog ini, di pojok kanan atas.
P.S.
Saya
posting di blog ini 1x/minggu sesuai dengan nama blognya. Selamat membaca!
){kind=link}
 Efektif untuk Mengencangkan Betis Besarmu: Pengalamanku Melakukan Calf Workout){kind=link}
